Busi Champion

Sering Diabaikan, Ternyata ini Penyebab Motor Sering Mogok dan Cara Mengatasinya!

Sering Diabaikan, Ternyata ini Penyebab Motor Sering Mogok dan Cara Mengatasinya!

Motor mogok di tengah jalan tentu mimpi buruk bagi para pengendara. Bayangkan saja, ketika sedang terburu-buru menuju kantor atau ingin berlibur bersama keluarga, tiba-tiba motor berhenti dan tidak mau hidup lagi.

Tentu saja kondisi ini bikin Anda gregetan bukan? Nah, sebenarnya motor mogok biasanya disebabkan oleh hal-hal sepele yang masih bisa diatasi tanpa harus pergi ke bengkel. Namun, tenang melalui artikel ini, kami akan membahas apa saja penyebab dan cara mengatasi motor mogok.

Baca Juga : Ternyata Ini Fungsi Dasar Busi Motor, Cara Kerja dan Cara Merawatnya!

Penyebab Motor Sering Mogok Saat Di Perjalanan

1. Bahan Bakar Habis

Meskipun kedengaran sepele, faktanya banyak pengendara yang lupa melakukan pengecekan bahan bakar sebelum bepergian. Pengendara merasa kalau bahan bakar yang tersedia cukup untuk perjalanannya, akhirnya bikin motornya mogok atau mati ditengah jalan.

Meskipun motor sudah dilengkapi dengan indikator yang berfungsi untuk memperlihatkan suplai bahan bakar, tetap saja banyak yang lalai dengan fitur ini. Nah solusinya, sebelum berangkat, pastikan selalu mengecek kapasitas bahan bakar dan isi tangki bensin motor Anda, kalau bisa full.

2. Karburator Kotor

Karburator berfungsi untuk mencampur udara dan bahan bakar dengan perbandingan yang tepat sebelum masuk ke ruang bakar. Jika karburator kotor, maka campuran udara dan bahan bakar tidak akan optimal, sehingga motor bisa mogok. 

Kotoran yang menumpuk bisa berasal dari bahan bakar yang kurang bersih atau dari debu yang masuk ke karburator. Untuk mengatasinya, bersihkan karburator, terutama jika motor sering digunakan. Pastikan juga menggunakan bahan bakar berkualitas agar tidak cepat kotor.

Baca Juga : Gak Perlu Ke Bengkel, Begini Cara Mengganti Busi Mobil!

3. Aki Lemah atau Mati

Aki yang lemah atau mati bisa menjadi salah satu penyebab motor mogok. Aki adalah sumber daya utama untuk menghidupkan mesin dan mengoperasikan berbagai sistem elektronik pada motor.

 Jika aki lemah, tentu saja motor sistem kelistrikan motor Anda terganggu. Nah, untuk mengatasinya, jika AKI motor Anda masih berfungsi dengan baik, sebisa mungkin hindari menggunakan aksesoris lampu yang berlebihan. Namun jika sudah rusak, segera ganti dengan yang baru.

4. Busi Bermasalah

Busi adalah komponen penting yang berfungsi untuk memantik campuran udara dan bahan bakar di dalam ruang bakar. Jika busi kotor atau rusak, maka percikan api yang dihasilkan tidak optimal, sehingga motor sulit dinyalakan atau mogok di tengah jalan.

Penggunaan busi yang tidak sesuai spesifikasi mesin juga bisa membuat mesin motor sering mogok. Jadi agar sistem pengapian motor tetap berfungsi dengan baik, gantilah busi sesuai jadwal yang ditentukan dengan menggunakan busi berkualitas.

Baca Juga : 6 Jenis Busi Motor Berdasarkan Fungsinya, Pilih Sesuai Kebutuhan Anda

5. Filter Udara Kotor

Filter udara berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke dalam karburator atau sistem injeksi. Jika filter udara kotor, maka aliran udara ke ruang bakar akan terganggu, sehingga campuran udara dan bahan bakar menjadi tidak ideal. Hal inilah yang menyebabkan motor mogok atau sulit dinyalakan.

Bersihkan filter udara secara berkala. Jika filter sudah terlalu kotor dan tidak bisa dibersihkan lagi, segera ganti dengan yang baru. Jika belum ahli, filter udara motor Anda bisa dibersihkan di bengkel spesialis motor terdekat.

6. Masalah di Sistem Injeksi

Motor modern banyak yang sudah menggunakan sistem injeksi bahan bakar. Sistem ini lebih efisien dibandingkan karburator, namun juga lebih sensitif terhadap kotoran dan kerusakan.

 Jika ada masalah pada sistem injeksi, seperti injektor yang tersumbat atau sensor yang rusak, maka motor bisa mogok. Untuk mengatasinya, lakukan servis di bengkel resmi untuk memeriksa kondisi sistem injeksi.

Baca Juga : Pemotor Wajib Tahu, Ini Perbedaan Busi Injeksi dan Karbu!

7. Rantai atau Belt yang Longgar

Motor yang menggunakan transmisi rantai atau belt juga rentan mengalami masalah jika komponen ini longgar atau kendor. Rantai atau belt yang longgar bisa menyebabkan tenaga dari mesin tidak tersalurkan dengan baik ke roda, sehingga motor bisa mogok atau tidak mau jalan.

Periksa dan kencangkan rantai atau belt secara berkala. Jika sudah aus atau rusak, segera ganti dengan yang baru. Nah, bagaimana jika kondisi ini terjadi saat di tengah jalan? Anda bisa menghubungi bengkel motor terdekat.

8. Mesin Mengalami Overheating

Mesin yang terlalu panas atau overheating bisa menyebabkan motor mogok. Overheating biasanya terjadi karena sistem pendingin tidak bekerja dengan baik, seperti radiator yang bocor atau kipas pendingin yang tidak berfungsi.

Mesin yang terlalu panas bisa merusak komponen internal dan membuat motor tidak bisa dinyalakan. Pastikan sistem pendingin berfungsi dengan baik. Periksa level cairan pendingin secara berkala dan pastikan tidak ada kebocoran pada radiator atau selang pendingin.

Baca Juga : Mengenal 4 Perbedaan Busi Racing dan Standar

Tips Mengatasi Motor Mogok di Tengah Jalan

Setelah mengetahui penyebab-penyebab di atas, ada baiknya Anda juga harus tahu cara mengatasi motor mogok di tengah jalan. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:

1. Tetap Tenang

 Jangan panik saat motor mogok. Cobalah tetap tenang dan berpikir jernih untuk mencari tahu penyebabnya. Jika masih bisa diperbaiki, lakukanlah dengan cara yang hati-hati.

Baca Juga : Penyebab dan Cara Mengatasi Pengapian Motor Kecil!

2. Periksa Bahan Bakar

Langkah pertama yang bisa Anda lakukan adalah memeriksa tangki bensin. Jika habis, carilah pom bensin terdekat atau mintalah bantuan untuk membelikan bensin ke lokasi terdekat.

3. Cek Aki dan Busi

Periksa kondisi aki dan busi. Jika aki lemah, cobalah untuk menyalakan motor menggunakan kick starter. Jika busi kotor, bersihkan dengan hati-hati, Anda bisa menggunakan kain lap untuk menghilangkan kotoran dan debu pada busi.

Baca Juga : Mengenal 8 Komponen Mesin Motor yang Wajib Diganti Secara Berkala

4. Periksa Karburator dan Filter Udara

Jika motor masih mogok, periksa karburator dan filter udara. Bersihkan jika terlihat kotor. Karena pekerjaan ini cukup rumit, pastikan untuk melakukannya dengan hati-hati. Untuk membersihkan karburator, gunakan bensin hindari menggunakan air biasa karena bisa membuat karburator motor cepat rusak.

5. Hubungi Bengkel Terdekat

Jika semua langkah di atas tidak berhasil, sebaiknya hubungi bengkel terdekat untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut. Anda bisa cek melalui internet, biasanya bengkel-bengkel motor sudah dilengkapi dengan google maps yang biasa diakses kapan pun.

Baca Juga : Ini 8 Fungsi Busi Motor Matic yang Wajib Para Pemilik Motor Ketahui!

Tips Mencegah Agar Motor Tidak Mudah Mogok

Lebih baik mencegah daripada mengobati, bukan? Oleh karena itu, lakukan perawatan rutin agar motor tidak mudah mogok. Berikut beberapa tips pencegahan yang bisa Anda lakukan:

1. Lakukan Perawatan Motor Secara Rutin

Lakukan servis rutin sesuai dengan jadwal yang disarankan oleh pabrikan. Servis rutin membantu menjaga kondisi mesin dan komponen lainnya tetap optimal.

2. Gunakan Bahan Bakar Berkualitas

Pastikan selalu menggunakan bahan bakar berkualitas. Bahan bakar yang berkualitas rendah bisa menyebabkan penumpukan kotoran di karburator atau sistem injeksi.

Baca Juga : Ini Perbedaan Utama Antara Busi Panas dan Dingin yang Harus Anda Ketahui

3. Periksa Komponen Penting

Secara berkala, periksa kondisi busi, aki, filter udara, dan rantai atau belt. Pastikan semua komponen dalam kondisi baik.

4. Jaga Kebersihan Motor

Motor yang bersih tidak hanya enak dipandang, tapi juga membantu menjaga kondisi komponen tetap baik. Bersihkan motor secara rutin, termasuk bagian-bagian yang jarang terlihat.

5. Pantau Suhu Mesin

Perhatikan suhu mesin saat berkendara. Jika motor mulai terasa terlalu panas, berhenti sejenak untuk mendinginkan mesin. Jangan memaksakan motor berjalan saat mesin overheating. Ini salah satu kebiasaan yang sering dianggap sepele yang dapat berpotensi membuat mesin cepat rusak.

Baca Juga: Sepele, Ternyata ini Penyebab Kabel Busi Tidak Ada Api!

6. Gunakan Oli yang Tepat

Gunakan oli mesin yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Oli yang tepat membantu menjaga performa mesin dan mengurangi risiko kerusakan. Ada banyak pelumas mesin berkualitas yang bisa digunakan untuk motor Anda.

Jadi jangan hanya tergiur harga murah saja, pastikan pelumas tersebut benar-benar bisa memberikan hasil kerja yang terbaik untuk motor Anda.

Dengan memahami penyebab motor mogok dan melakukan perawatan rutin, Anda bisa mengurangi risiko motor mogok di tengah jalan. Ingat, perawatan yang baik akan membuat motormu lebih awet dan nyaman digunakan.

Oh iya buat Anda yang sedang mencari busi berkualitas tinggi untuk meningkat performa mesin. Salah satu produk busi yang recomended Anda gunakan adalah Championbusi. Tersedia beragam jenis dan tipe busi yang bisa Anda gunakan untuk kendaraan Anda. 

Untuk informasi harga dan pemesanan, Anda bisa langsung menghubungi kami melalui nomor atau email yang tertera di dalam website ini. Semoga informasi ini bermanfaat!